Komang Ayu Menang, Indonesia Akhiri Penantian 16 Tahun ke Final Piala Uber

Tim putri Indonesia mengakhiri penantian 16 tahun selepas dipastikan lolos ke partai puncak Piala Uber 2024.

Kepastian itu didapat setelah Komang Ayu Cahya Dewi, tunggal putri ketiga Indonesia mampu menjinakkan wakil Korsel Kim Min Sun pada pertandingan kelima.

Tampil di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Sabtu (4/5/2024), Komang mengatasi perlawanan Kim Min Sun dalam lewat rubber game 17-21, 21-16, 21-18 dalam tempo 1 jam 9 menit. 

Kemenangan itu membawa Indonesia lolos ke partai final untuk kali pertama setelah terakhir kali memijakkan kaki di partai puncak pada Piala Uber edisi 2008 silam. Saat itu, Uber Cup diselenggarakan di Indonesia.

Komang Ayu membuka keunggulan di awal gim pertama lewat skor 2-0 setelah smash kerasnya tak bisa dikembalikan Kim Min Sun.

Kim sempat mengejar angka sedikit demi sedikit. Bahkan, tunggal putri berusia 18 tahun itu mampu berbalik unggulan 6-10 ketika permainan nettingnya tak bisa dikembalikan Komang. Komang pun kembali tertinggal 7-11 di interval.

Komang masih berusaha meraba-raba pola permainan tepat untuk mengatasi serangan yang dilancarkan pebulu tangkis muda Korsel selepas jeda.

Beruntung, lima poin beruntun berhasil dikemas Komang untuk memaksa skor berjarak satu angka 11-12 untuk keunggulan Kim Min Su.

Sayang, pebulu tangkis peringkat 56 dunia itu tak mampu menjaga momentum untuk membalikkan keadaan dan menyerah di gim pertama lewat skor 21-17.

Dalam gim ketiga, Komang menemukan lagi bentuk permainan terbaiknya melawan Kim Min Sun. Setelah kejar mengejar angka, Komang akhirnya unggul 11-6 di interval setelah pengembalian Kim tak melewati net.

Selepas turun minum, Komang berupaya mempertahankan dominasi dan keunggulannya. Empat angka beruntun berhasil dikemas Komang dan membuat skor kembali menjauh 14-9.

Setelah rentetan reli di momen-momen kritis, akhirnya pebulu tangkis asal Bali ini mampu memegang kendali dan menang 21-16 di gim kedua.

Berbekal kepercayaan diri setelah kemenangan di gim sebelumnya, Komang langsung tampil menyerang di set penentuan.

Meski Kin sempat mengimbangi bahkan mengunggulinya, Komang belum menyerah untuk kembali mengejar ketertinggalan. Alhasil pebulu tangkis berusia 21 tahun itu berhasil memimpin 11-9 di interval setelah smash keras Kim melebar keluar lapangan.

Permainan sengit masih tersaji setelah jeda. Namun dominasi Komang belum terpatahkan saat empat poin beruntun diraihnya untuk merubah skor menjadi 15-11.

Laju Komang kian tak terbendung ketika dorongan bolanya ke depan net gagal dijangkau oleh Kim. Skor semakin menjauh 18-13.

Komang pun mendapat match poin 20-16 ketika Kim melakukan kesalahan dalam pengembalian bola. Sempat kehilangan tiga angka, Komang akhirnya menutup partai ketiga lewat keunggulan 21-19 setelah smash keras Komang justru mengenai badan Kim Min Sun.