Market

Waskita Beton Ungkap Kirim Paku Bumi di Proyek Tol Serang-Panimbang Seksi 3 Capai 57,7 Persen


PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) melaporkan suplai proyek pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 3 Ruas Cileles-Panimbang seksi 3 sepanjang 33 kilometer, dengan total anggaran Rp4,5 triliun sudah hampir rampung.

Hal ini ditandai dengan progres pengiriman paku bumi yang sudah mencapai 57,57 persen dan ditargetkan selesai pada bulan Januari 2024. Pada proyek besar, perseroan berkontribusi dalam menyuplai produk tiang pancang/Spun Pile yang dikenal juga dengan paku bumi dengan nilai kontrak tembus Rp7,9 miliar.

Perseroan menyuplai produk terbaik untuk proyek tol ini, PT WSBP menyuplai Spun Pile dari Plant Karawang sebanyak 416 batang. 

“Kami produksi Spun Pile berdiameter 800 milimeter dan panjang 14 meter untuk dengan nilai kontrak sebesar Rp7,49 miliar,” kata Vice President of Corporate Secretary WSBP, Fandy Dewanto, dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (4/1/2024).

Untuk proyek ini, perseroan mendapat kontrak dari pemilik proyek SRBGC (PT Sino Road and Bridge Group CO)-WIKA-ADHI (JO) pada 1 November 2023.

Adapun untuk memastikan produk siap dikirim, Spun Pile dari Plant Karawang telah diproduksi mulai November 2023 dan secara bertahap dikirimkan melalui jalur darat menggunakan truk trailer pada November 2023. 

“Adapun saat ini progres produksi sudah mencapai 100 persen,” jelasnya.

Tentunya dengan spesifikasi Spun Pile yang WSBP produksi ini dapat mempermudah dalam proses pemancangan, menghasilkan bangunan yang kokoh dalam waktu jangka panjang.

Namun tak hanya itu, WSBP juga selalu menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan Tata Kelola Manajemen Risiko dalam setiap kegiatan operasional yang dilaksanakan. 

“Kami pastikan produksi dan pekerjaan suplai berjalan sesuai rencana target yang ditetapkan,” ungkap Fandy.

“Pemerintah melalui Kementerian PUPR menargetkan penyelesaian proyek ini pada tahun 2024 mendatang, sehingga bisa segera digunakan oleh masyarakat,” tandasnya.

Ke depan, dengan adanya jalan tol ini akan mendorong peningkatan perekonomian masyarakat di wilayah Banten, termasuk sektor industri dan pariwisata. Di mana tol ini dapat menjadi akses menuju Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Tanjung Lesung dan Taman Nasional Ujung Kulon.

Proyek Jalan Tol Serang-Panimbang terdiri dari 3 seksi, yakni Seksi 1 menghubungkan Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,50 kilometer yang telah beroperasi sejak 2021. Adapun Seksi 2 menghubungkan Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24,17 kilometer, dan Seksi 3 menjadi menghubungkan Cileles-Panimbang sepanjang 33 kilometer.
 

 

Beri Komentar (menggunakan Facebook)

Back to top button